Loading...

Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai

Loading...
Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai - Hallo sahabat MALAYSIA ON THE HOME INFORMATION, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel budaya, Artikel ekonomi, Artikel information, Artikel jawatan kosong, Artikel perniagaan, Artikel politik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai
link : Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai

Baca juga


Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai

Video Asli,Ibu Tonton Anak Digantung secara live di FB|Ibu kepada bayi yang maut digantung seorang lelaki dan disiarkan di Facebook Live menggambarkan betapa ngeri dan luluh hatinya menyaksikan sendiri perbuatan teman lelakinya itu.


Jiranuch Trirat yang berusia 22 tahun dari Phuket mengakui sangat terkesan dan sedih selepas teman lelakinya Wuttisan Wongtalay menggantung anak perempuannya Natalie 11 bulan di sebuah bangunan terbengkalai sebelum bertindak membunuh diri.

Lelaki itu menyiarkan pembunuhan Natalie di Facebook Live yang turut disaksikan Jiranuch pada petang kejadian.

“Saya berada dengan abang saya ketika itu dan dia melayari Facebooknya.

“Ketika melayari Facebook, secara tiba-tiba kami melihat satu rakaman melalui FB Live.

“Ketika meneliti video berkenaan, saya lihat dia (Wuttisan) menggantung anak perempuan saya dengan tali dan tidak mampu terus menontonnya lagi,” katanya dipetik AFP.

Video ngeri itu terus tersebar dan gerakan mencari oleh saudara mara serta polis dibuat dan mayat Wuttisan dan Natalie ditemui hanya beberapa jam kemudian.


Bagaimanapun, punca lelaki itu bertindak demikian masih belum diketahui.

Jiranuch berkata, dia dan teman lelakinya sering bertengkar terutamanya berkaitan bekas suaminya.

“Dia sering mendera anak lelaki saya, Sanook.” katanya

Namun menurut Jiranuch, Wuttisan sangat baik dengan anak perempuan, Natelie dan menambah ketika kejadian, dia meminta teman lelakinya itu menjaga anaknya itu sementara dia menghadiri kelas di sekolah berdekatan.

“Apapun yang teman lelaki saya lakukan, saya memaafkannya kerana menyimpan rasa marah tidak akan dapat mengembalikan semula anak perempuan saya,” kata Jiranuch.-eberita.org




✍ Sumber Pautan : ☕ Siakap Keli News

Kredit kepada pemilik laman asal dan untuk meneruskan bacaan di laman asal sila klik link atau copy paste ke web server : http://ift.tt/2peXIkl

(✿◠‿◠)✌ Mukah Pages : Pautan Viral Media Sensasi Tanpa Henti. Memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap detik tanpa henti dari pelbagai sumber. Selamat membaca dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share di media sosial anda!



Demikianlah Artikel Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai

Sekianlah artikel Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai dengan alamat link https://malaysiaonthehome.blogspot.com/2017/04/dia-bunuh-bayi-perempuan-saya-ibu-lihat.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Dia bunuh bayi perempuan saya - ibu lihat video live di facebook teman lelaki gantung bayi di bangunan terbengkalai"

Catat Ulasan

Loading...